Minggu, 19 Maret 2017

Cerita Aja Boleh?

Hai minggu yang cerah! Selamat pagi yeay! Hai juga buat kamu yang singgah di tulisan blog aku! Aish singgah, bukan untuk menetap ya. Yaudah engga usah baca kalo cuma mau singgah, engga butuh. Apasih. hehe 
Hari ini hari libur, bagi kamu yang lupa hari itu aku kasih tau, jangan komplen. haha. berhubung aku ini adalah mahasiswi tingkat akhir yang kuliahnya cuma dua hari dalam seminggu, jadi kadang lupa sama hari. kalo dilihat dari jumlah harinya kuliah sih emang mending, tapi yaaaa sisa hari-harinya dipakai buat nyusun KTI sama bimbingan dosen. masih mau bilang mending? hehe.

Sebenernya ini sekarang aku tuh lagi ngetik BAB II yang bagian tinjauan teori, cuma cangkel, jadi buka blog dulu aja. Mau cerita boleeh?
Aku itu mahasiswi jurusan Keperawatan, yang sukanya menggambar, sukanya baca novel, sukanya bikin kerajinan, sukanya nonton film. Masuk ke keperawatan itu ibaratnya nyasar apa yaa. entahlah. Kalau hapalan aku itu sulit. orang pelupa kayak aku disuruh menghapal itu susah. Jadi kalau misal ulangan biasanya cuma baca aja, sisanya pakai imajinasi, pakai feeling pakai logika. wkwk. kalau misal yang pengertian-pengertian yang harus sama kayak buku aku enggak bisa. jadi suka so so ngejelasin ala sendiri, yang penting maksudnya kesana kan daripada nyontek, enggak berkah lah.
Kalau pas lagi belajar, kalau kedatangan si ngantuk biasanya gambar. Aku kadang gambar dosennya aja yang lagi di depan, atau gak gambar-gambar kartun gajelas, atau gak malah chatting sama temen sebelah nulis tapi via buku. hehe. Yang aku pikir sih, asal jangan sampe ketiduran aja di kelas, padahal itu udahdi bangku barisan depan loh.
Aku juga seneng baca novel, tapi kalau buku pelajaran aku enggak seneng. Dan jujur. Aku masuk ke keperawatan juga itu gara-gara aku terinspirasi oleh novel. omg, miris banget kan. hahaha. Waktu itu aku baca novel, judulnya apa aku lupa lagi, dan isi ceritanya tuh si tokohnyaitu jadi agen kemanusiaan gitu di daerah perang, jadi tim medis yang di kirim ke daerah bencana, sumpah pas aku baca itu keren banget. akhirnya yaa yaudah aku masuk aja ke kesehatan, kalau jadi dokter sih aku mundur, kayaknya engga bakal kehontal gara-gara aku yang sama sekali enggak hobi baca begini, yaudah pilih perawat kan keren tuh kalau dikirim ke area bencana. apalagi dunia sekarang itu engga bisa diprediksi, di timur tengah sana konflik terus saja terjadi, padahal itukan saudara sesama muslim. Kadang suka miris sama diri sendiri, engga melakukan apa-apa tapi mengaku saudara. Astagfirullah saudara yang buruk sekali ya.
Aku juga seneng mempelajari kepribadian orang. Dulu aku pernah minat pengen jadi psikolog loh, tapi gagal, enggak jadi. haha. Rasanya menarik untuk bisa mempelajari sifat dan karakter orang. Karena manusia itu unik dan dinamis. Aku selalu merasa bahwa setiap orang itu pada dasarnya baik. Tertarik untuk berteman dan mengenal berbagai tipe orang tapi kalau untuk mendekat duluan aku enggak bisa. Ketika kita dapat memahami ilmu kepribadian, kita bakalan sadar bahwa tidak ada orang yang buruk. karena selalu ada alasan dari tindakan yang dilakukan seseorang. Dan ketika kita mengetahui alasannya maka yang tadinya salah pun tidak selalu menjadi benar-benar salah. Itu sih pandangan Aku. Jadi aku kira lebih baik menjadi diri sendiri aja. Sebelum jujur pada orang lain, jujur dulu aja pada diri sendiri. Karena ketika kamu jujur pada dirimu sendiri, maka orang lain akan melihat kamu dengan jujur alias wujud dan sifat kamu yang asli. Dan rasanya aku lebih tertarik untuk memahami orang yang jujur. Lain halnya kalau kamu enggak jujur, enggak bakal ada orang yang bisa memahami kamu, karena kamu sendiri juga tidak jujur pada diri sendiri dan tidak nyaman dengan wujud yang kamu tampakkan yang sejujurnya beda dengan wujud aslinya. berlalu sesuka hati boleh aja, selama itu benar dan tidak menyalahi norma dan etika. Karena kita hidup di lingkungan sosial, tetep harus beretika. Dan satu hal, jangan pernah mau merugikan orang lain.
Mungkin bagi kalian yang tidak dekat dengan aku, alias cuma kenal sekelebat, pasti nyangkanya aku itu orangnya pendiem, agak jutek, kalau enggak kalem, pembawaannya serius, bijak, dll. Coba tanya ke yang deket sama aku, beneran aku kayak gitu? jawabannya pasti ENGGAK. Karena aku itu orangnya berisik, riweuh, seneng bercanda, gampang baper, gampang nangis, apalagi ya, pokoknya beda banget sama pandangan kalian-kalian yang belum kenal banget. Lalu apakah aku tidak jujur pada kalian? tentu bukan. Alasannya sih karena kita tidak sedekat itu aja. Kalau aja deket aku orangnya gila banget. berisik lah. panikan. riweuh.
Duh udah dulu ya, mau lanjut lagi ngetik tugas, doain biar cepet selesai. hihi
nanti kapan-kapan dilanjut lagi. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar